Rabu, 07 Maret 2012

I LOVE.....


(By:  Jussar Badudu – Youth Pastor in JPCC)

Dimana ada cinta, disitu juga ada bukti dari sebuah janji, ada pengorbanan, ada tanggung jawab, ada mementingkan kepentingan orang lain lebih daripada diri sendiri terlebih dari itu didalam cinta juga ada penguasaan diri.

Markus 12:30-31 (BIS) Cintailah Tuhan Allahmu dengan sepenuh hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan seluruh akalmu dan dengan segala kekuatanmu.' Perintah kedua ialah: 'Cintailah sesamamu, seperti engkau mencintai dirimu sendiri.' Tidak ada lagi perintah lain yang lebih penting dari kedua perintah itu.''

Diatas ada dua perintah Tuhan yang paling penting. Perintah diatas menegaskan bahwa Tuhan itu esa dan hanya ada satu Tuhan. Kita harus mencintai Tuhan dan kemudian mencintai sesama. Itu semua berlandaskan cinta.

Ketika kalian pacaran atau berhubungan dengan orang lain, apa yang sebenarnya kalian inginkan? Mencintai atau dicintai. Nah jika kita tidak pernah mencintai maka seringkali kita akan mencari orang lain untuk mencintai kita dan untuk memenuhi kekurangan kita.

Firman diatas jelas, kita diperintahkan untuk mencintai.

Untuk bisa mencintai orang lain maka terlebih dahulu kita harus mencintai dan menghargai diri kita sendiri. Mencintai diri kita sendiri adalah bentuk penghargaan kepada Tuhan karena Dia sudah terlebih dahulu mencintai kita. Jika kita bisa menilai diri sendiri tinggi maka kita  akan juga bisa menilai tinggi orang lain.

Before We can say “I love you” sebelumnya kita harus bisa menyatakan  “I love myself”

Ketika kita menghargai suatu barang maka kita akan menjaga baik-baik barang tersebut dan berpikir panjang sebelum melakukan sesuatu terhadap barang itu. Contohnya: Iphone yang kalian punya tentu kalian harga, bahkan tidak kalian letakkan sembarang tempat dan tentu tidak dibanting atau dirusak.

Sama hal nya dengan tubuh anda. Jika anda mencintai diri anda sendiri, maka tentunya anda tidak akan melakukan hal yang merusak anda kan?

Bayangkan jika kalian masih belum mencintai diri anda sendiri, anda masih dalam kondisi ‘rusak’ kemudian kalian juga jatuh hati atau suka dengan mereka yang tidak benar dan ‘rusak’ juga maka apa jadinya. Ini yang harus kalian ingat “You are what you attrack” Kalian menarik orang yang sama seperti kalian.

Amsal 4:23  Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. 

Disitu perintahnya adalah bahwa kita diminta untuk menjaga hati kita sendiri dan bukan sesame, bukan juga hati pacarmu. Kita harus benar-benar menjaga hati kita. Ketika kita menjaga hati kita, maka kita juga akan memancarkan cinta kasih kepada orang lain. Jaga hati artinya bersikap dewasa, menguasai diri, berpikir panjang sebelum melakukan sesuatu.

Dalam upaya menjaga hati dan membentuk sebuah hubungan, kita harus memahami bahwa meski Adam dan Hawa diciptakan segambar dengan Tuhan namun mereka tetap adalah dua manusia yang berbeda. Bayangkan jika Tuhan ciptakan semua orang sama seperti kita, pasti tidak akan ada bagusnya.

Itu sebabnya dikatakan agar mencari pasangan yang seimbang karena hal tersebut berbicara soal memiliki iman dan kepercayaan yang sama.Sebagai anak muda, berhati-hatilah dengan pernyataan “cinta” kalian karena ada banyak hal yang harus dipikirkan. Anda harus memahami bahwa suka dan cinta memiliki perbedaan jauh.

Sebelum mulai berhubungan atau pacaran, jangan lupa untuk mengecek tas atau barang bawaan masing-masing, bermula dari masa lalu, keluarga dan lainnya supaya tidak menyesal di akhir.

Satu lagi yang harus diingat, Jangan mudah bilang “I Love you”  karena pernyataan cinta yang belum teruji kebenarannya maka tidak akan ada harganya.

Kenapa jaman sekarang pasangan mudah sekali putus atau cerai? Karena berdasarkan pada kesamaan hal yang menyenangkan, namun begitu menemukan perbedaan mereka tidak bisa mengatasi hal tersebut dan kemudian memutuskan hubungan. Tidak pernah salah melihat pria dan perempuan yang tampan maupun cantik, namun yang harus dipertimbangkan adalah barang bawaannya (sifat, perilaku, pertemanan, visi misi, latar belakang, keluarga dan sebagainya) Dengan mengetahui barang bawaannya, maka itu akan membantu menjembatani perbedaan dalam sebuah hubungan.

Beberapa tips yg harus dicek dalam sebuah hubungan:
  1. Apakah saya / dia menjadi orang yang lebih baik artinya keduanya saling mendorong satu sama lain untuk dekat kepada Tuhan dan mengejar mimpi kalian.
  2. Sanggupkah saya/ dia menyelesaikan masalah dengan bijaksana didasari firman Tuhan dan apakah kalian bisa beragumen sehat?
  3. Bagaimana kedekatannya dengan orang tua? Karena orang tua adalah otoritas yang diberikan Tuhan di bumi. Bagaimana cara dia memperlakukan orang tuanya akan menunjukkan bagaimana cara dia memperlakukan orang lain
  4. Apakah saya dan dia bisa membangun dengan kata-kata yang penuh kasih dan dorongan?

Efesus 4: 29 Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. 

“save your ‘I love you’ statement

Setiap perasaan suka tidak perlu divalidasi dengan jadian. Namun bertemanlah, belajarlah saling mengenal dan “save your ‘i love u’ for the right person and the right moment”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar