Minggu, 02 Maret 2014

RELATIONSHIP by Ps Jose Carol

RELATIONSHIP BY PS JOSE CAROL

Jarak/ kualitas hubungan antara kita dengan seseorang, yang akan menentukan pengaruh mereka dalam kehidupan kita.

Jose Carol kemudian mengajukan sejumlah pertanyaan berikut : "do u think you are good looking?" "kalau iya, darimana kamu tau?" Dari semua pertanyaan itu, kebanyakan dari mereka mengetahui kalo cakep/ cantik dari daftar berikut:

1. orangtua
2. teman
3. pasangan
4. tuhan
5. cermin

Relationship/ hubungan yang kita miliki itu seperti cermin yang memantulkan dan membentuk gambar diri kita. Itu sebabnya penting untuk memiliki hubungan dengan Tuhan, karena hubungan intim kita dengan Tuhan banyak mengambil alih hal yang tidak penting. Tapi tetap merupakan tanggung jawab kita untuk memilih dan menentukan siapa yang ada di sekitar kita.

Investasi terbesar bukanlah pada keuangan, namun investasi terbesar justru ada dalam hubungan kita.

Namun apakah yang diperlukan dalam sebuah hubungan yang akan membantu kita mendapatkan masa depan baik.

Relationship that unfolds destiny need to have this 3 thing:

1. Hubungan yang kita miliki harus bisa mencerminkan/ memunculkan potensi yang kita punya dalam diri kita.

Dari 8 anak Isai, Daud bukan anak kesayangan ayahnya. Hal tersebut terbukti pada waktu samuel diutus Tuhan mengurapi, Daud yang sedang ada di padang rumput bahkan tidak dipanggil bapaknya (Baca 1 Samuel 16:1-13)

Dari cerita Daud, Kita tidak bisa memilih orangtua kita, sehingga terkadang kita tidak memiliki cermin/ gambar diri yang baik. Bayangkan jika saat itu Daud tidak dekat dengan Tuhan, pasti dia sudah terpuruk dan tidak jadi raja.

Tuhan yang mampu pulihkan semua hubungan, masalahnya berapa banyak waktu yang kita investasikan untuk bergaul dengan Tuhan?

Kita harus pintar dan bijak menentukan mana hubungan yang layak diteruskan atau tidak.

Ester 2:5-7 "Pada waktu itu ada di dalam benteng Susan seorang Yahudi, yang bernama Mordekhai bin Yair bin Simei bin Kish, seorang Benyamin yang diangkut dari Yerusalem sebagai salah seorang buangan yang turut dengan Yekhonya, raja Yehuda, ketika ia diangkut ke dalam pembuangan oleh raja Nebukadnezar, raja Babel. Mordekhai itu pengasuh Hadasa, yakni Ester, anak saudara ayahnya, sebab anak itu tidak beribu bapa lagi; gadis itu elok perawakannya dan cantik parasnya. Ketika ibu bapanya mati, ia diangkat sebagai anak oleh Mordekhai"

Ester tidak hanya cantik dan elok diluar, tapi juga didalamnya. Apa yang ada didalam lebih memancar kekuatannya daripada semua yang ada di luar.

2. Hubungan itu harus bisa membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik, dan semakin dekat dengan tujuanmu/ panggilan Tuhan.

Singkat cerita, Ester yang dibesarkan oleh Mordekhai, dipilih dari semua perempuan-perempuan yang ada disana untuk menjadi ratu.

Ester 2 : 21-23 "Pada waktu itu, ketika Mordekhai duduk di pintu gerbang istana raja, sakit hatilah Bigtan dan Teresh, dua orang sida-sida raja yang termasuk golongan penjaga pintu, lalu berikhtiarlah mereka untuk membunuh raja Ahasyweros. Tetapi perkara itu dapat diketahui oleh Mordekhai, lalu diberitahukannyalah kepada Ester, sang ratu, dan Ester mempersembahkannya kepada raja atas nama Mordekhai. Perkara itu diperiksa dan ternyata benar, maka kedua orang itu disulakan pada tiang. Dan peristiwa itu dituliskan di dalam kitab sejarah, di hadapan raja"

Dari cerita itu, hubungan Ester dan Mordekhai dimaksudkan untuk menggenapi rencana Tuhan dalam hidup bangsa Israel/Yahudi.

Hakim-hakim 13:5 "Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; kepalanya takkan kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibunya anak itu akan menjadi seorang nazir Allah dan dengan dia akan mulai penyelamatan orang Israel dari tangan orang Filistin."

Itulah nubuatan Tuhan akan samson. Nubuatan yang luar biasa, namun semua itu hancur ketika Samson berkenalan dan menikah dengan Delila. Entah bagaimana hubungan Samson dengan kedua orang tuanya, meski sempat menolak, namun kedua orangtua Samson justru tidak banyak komplain ketika mereka melamar Delila untuk anaknya.

Apa yang terjadi dalam kehidupan kita tidak tiba-tiba, namun butuh proses. Ada latar belakang kenapa segala hal bisa terjadi. Cek baik-baik apa yang menjadi latar belakang kehidupanmu, jangan sampai itu merusak hubungan yang kamu punya.

Hubungan yang baik tidak hanya sekadar merubah kita menjadi pribadi yang lebih baik, namun juga membuat orang lain yang terlibat dalam hubungan tersebut menjadi pribadi yang lebih baik.

Good relationship not only change you to become a better person but it also change other to become better person.

3. Hubungan yang menantang kita keluar dari zona nyaman untuk melakukan sesuatu yang lebih besar - relationship has to challenge you out from boat.

Ester 4: 7-17 "dan Mordekhai menceritakan kepadanya segala yang dialaminya, serta berapa banyaknya perak yang dijanjikan oleh Haman akan ditimbang untuk perbendaharaan raja sebagai harga pembinasaan orang Yahudi. Juga salinan surat undang-undang, yang dikeluarkan di Susan untuk memunahkan mereka itu, diserahkannya kepada Hatah, supaya diperlihatkan dan diberitahukan kepada Ester. Lagipula Hatah disuruh menyampaikan pesan kepada Ester, supaya pergi menghadap raja untuk memohon karunianya dan untuk membela bangsanya di hadapan baginda. Lalu masuklah Hatah dan menyampaikan perkataan Mordekhai kepada Ester. Akan tetapi Ester menyuruh Hatah memberitahukan kepada Mordekhai: "Semua pegawai raja serta penduduk daerah-daerah kerajaan mengetahui bahwa bagi setiap laki-laki atau perempuan, yang menghadap raja di pelataran dalam dengan tiada dipanggil, hanya berlaku satu undang-undang, yakni hukuman mati. Hanya orang yang kepadanya raja mengulurkan tongkat emas, yang akan tetap hidup. Dan aku selama tiga puluh hari ini tidak dipanggil menghadap raja." Ketika disampaikan orang perkataan Ester itu kepada Mordekhai,
maka Mordekhai menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Ester: "Jangan kira, karena engkau di dalam istana raja, hanya engkau yang akan terluput dari antara semua orang Yahudi. Sebab sekalipun engkau pada saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu akan binasa. Siapa tahu, mungkin justru untuk saat yang seperti ini engkau beroleh kedudukan sebagai ratu." Maka Ester menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Mordekhai: "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati." Maka pergilah Mordekhai dan diperbuatnyalah tepat seperti yang dipesankan Ester kepadanya.

Hubungan dekatnya dengan Mordekhai, menantang Ester untuk melakukan sesuatu keluar dari zona nyamannya sebagai ratu. Cerita Ester berakhir bahagia, namun ester bukanlah ester jika tanpa mordekhai.

Dalam kehidupan, kita butuh orang2 seperti Mordekhai yang akan mendorong kita ke puncak jurang, supaya kita bisa terbang.

Sekarang pertanyaan besarnya, cek hubungan anda, punyakah anda hubungan yang akan membuka kunci anda menuju masa depan yang hebat?

360 degree of relationship by Ps Jeffrey Rachmat

maz 1:1-3 "Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil"

seorang seringkali menemukan kegagalan karena mendengarkan nasihat yang keliru. Untuk berhasil, kita butuh 3 orang di 3 posisi ini

1. Duduk

Artinya Posisi belajar. Kita semua butuh berhubungan dengan seseorang yang ada diatas, mereka yang bisa menjadi contoh dan teladan. Kita butuh orang yang lebih berpengalaman, supaya kita bisa mendapat kritik dan masukan yang penting.

Dengan hubungan ini, kita jadi terhindar dari kesalahan yang sebelumnya sudah dilakukan orang tersebut.

Seringkali kita sudah belajar, mencari contoh, tapi tetap tidak mau dengar nasihat mereka. Bukan hubungan seperti itu yang kita butuhkan, kita perlu berhubungan dengan mereka yang omongannya kita ikuti. Mereka yang bisa bikin kita dengerin dan mengikuti nasihatnya, bukan hanya sekadar orang yang posisinya diatas.

Siapa orang yg perkataan dan nasihatnya kita ikuti? Dalam pelayanan, mengatur kesehatan, pendidikan, kita butuh orang yang ahli di masing-masing bidang. Karena tidak semua orang menguasai semuanya.

Hidupmu akan beruntung, jika kau punya mentor/ guru

ilustrasi : Ko Jeff mau belajar golf makanya dia ke guru golf dan ngedengerin perintah gurunya, sehingga dia bisa mukul bola golf.

Ingatlah, Pada saat kau punya akses dengan seorang mentor, jangan sia-siakan hal tersebut. Belajar sebanyak mungkin yang kau bisa.

ilustrasi : Ko Jeff yang ngefans berat sama AR Bernard trus ngikutin kemanapun supaya bisa belajar dan mengenal dirinya. Sekarang, keduanya menjadi teman akrab dan ko Jeff bisa mendapat lebih banyak lagi pembelajaran dari AR Bernard.

Ams 25:16-17 "Kalau engkau mendapat madu, makanlah secukupnya, jangan sampai engkau terlalu kenyang dengan itu, lalu memuntahkannya. Janganlah kerap kali datang ke rumah sesamamu, supaya jangan ia bosan, lalu membencimu"

Kalau sudah menemukan mentor, jangan mengambil semua yang diajarkannya. Tapi dengarkan, lakukan hal tersebut, dan jika ada yang salah/ ada yang tidak dimengerti, kembali lagi kepadanya.

1 Tes 5:12-13 "Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati mereka yang bekerja keras di antara kamu, yang memimpin kamu dalam Tuhan dan yang menegor kamu, dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang dengan yang lain"

Jangan berlaku kurang ajar sama mentor namun belajarlah mengucapkan terimakasih.

"Gratitude balances any unequal equation in relationship" (Robb Thompson)

2. Berjalan

Artinya Bicara soal sahabat, siapa yang suka jalan bersama dengan anda. Mereka adalah seseorang yang memiliki level yang sama dengan anda. Dengan mereka, anda bisa belajar bersama, saling mengingatkan dan bersaing secara sehat.

Mereka tidak selalu ada, kadang posisi mereka berganti, namun ada juga sahabat yang selalu ada di setiap musimnya.

Ilustrasi : Ko jeff cerita saat pindah ke kantor baru, dan menemukan foto lama. Banyak orang yang sudah lama tidak ada lagi di JPCC. Namun saat ini, juga banyak orang baru yang menjadi sahabatnya.

Perbedaan antara posisi duduk dan berjalan: 

a. Jumlah sahabat yang kita miliki lebih banyak daripada mentor

b. a friend is someone who love you the way you are but mentor is someone who loves you too much to leave you the way you are.

c. Seorang teman merasa aman dengan masa lalu anda, namun seorang mentor tidak akan merasa aman sebelum anda menemukan masa depan anda.

Ams 27:17 "Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya"

Besi akan tajam kalo dia bersentuhan dengan besi. Siapa teman dekatmu, apa kamu jadi tumpul atau tajam karenanya?

Ams 27 : 5-6 "Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah"

3. Berdiri

Artinya Posisi dimana kita jadi teladan buat orang lain. Banyak orang tidak mau mengambil posisi ini karena mereka tidak mengerti pentingnya posisi ini.

Padahal kita tidak perlu menjadi sempurna, kita hanya melakukan yang terbaik, dan dengan pencapaian itu maka orang lain bisa belajar.

Yosua membutuhkan musa, Timotius membutuhkan Paulus, Elisa butuh Elia, ada orang-orang diluar sana yang butuh anda..

Posisi ini penting karena membuat kita belajar bertanggung jawab baik dalam perkataan dan perbuatan, karena kita dicontoh orang lain, kita dilihat orang. Berada di Posisi ini membuat kita jadi rendah hati, sabar, dan terus ingat apa perjalanan yang kita lalui untuk bisa sampai disini.

1 kor 11:1 "Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus" atau dalam terjemahan NKJV "Imitate me, just as I also imitate Christ"

Siapa yang sering datang minta nasihat kita? siapa yang hidupnya terpengaruh sama kita?

2 Tes 3:7-9 "Sebab kamu sendiri tahu, bagaimana kamu harus mengikuti teladan kami, karena kami tidak lalai bekerja di antara kamu, dan tidak makan roti orang dengan percuma, tetapi kami berusaha dan berjerih payah siang malam, supaya jangan menjadi beban bagi siapapun di antara kamu. Bukan karena kami tidak berhak untuk itu, melainkan karena kami mau menjadikan diri kami teladan bagi kamu, supaya kamu ikuti"

Tiga posisi hubungan ini akan mampu 'unlock your destiny' atau membuka kunci ke masa depanmu. Kalo hubungan ini benar, maka kita bisa melihat campur tangan Tuhan dalam kehidupan kita.

Setiap orang berhak memiliki hubungan. Setiap hubungan yang kita miliki harusnya bisa mendekatkan kita pada rencana Tuhan.

THE "U" Factor by Ps Jeffrey Rachmat

Kita semua adalah produk dari sbuah hubungan. Kita diciptakan untuk hidup bersama dan tidak sendiri.

Mazmur 1 : 1-3 "Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil"

Dikatakan semua yang kita lakukan berhasil namun untuk bisa mendapatkannya, kita butuh melakukan ayat sebelumnya. Kita musti memilih dengan siapa kita bergaul.

"Your resources is in your relationship" (Paul Scanlon)

smakin dekat seseorang dengan hati kita, maka smakin besar pengaruhnya dalam kehidupan kita. Kemampuan kita untuk bisa mengatur jarak dalam sebuah hubungan menentukan masa depan kita.

1 kor 3: 3-9 "Karena kamu masih manusia duniawi. Sebab, jika di antara kamu ada iri hati dan perselisihan bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup secara manusiawi? Karena jika yang seorang berkata: "Aku dari golongan Paulus," dan yang lain berkata: "Aku dari golongan Apolos," bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani? Jadi, apakah Apolos? Apakah Paulus? Pelayan-pelayan Tuhan yang olehnya kamu menjadi percaya, masing-masing menurut jalan yang diberikan Tuhan kepadanya. Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri. Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah"

Keputusan yang kita ambil ditentukan oleh apa yang kita percayai. Sementara apa yang kita percayai ditentukan oleh 2 tipe orang ini yaitu penanam - penyiram.
Penanam butuh benih, dia sibuk menanamkan pikiran/ pemahaman tentang sesuatu. Sementara Penyiram tidak membutuhkan benih cuma butuh air, dia yang mengiyakan pemikiran itu, yang membakar semangat kita.

Sekaran pikirkan ini, Siapa yg menanam benih dalam hidup anda? punyakah anda orang2 yang menyiram dan membakar semangat anda? Baik penanam maupun penyiram semuanya penting krn Tuhan tdk bisa menumbuhkan dengan bekerja sndiri.

ilustrasi: Ada orang yang setiap minggu ke gereja namun tidak berubah hidupnya, harus diperiksa kenapa itu terjadi, padahal kalo digereja kan ditanam nilai2 yang baik, coba di cek dengan siapa dia bergaul. Karena penanam tanpa penyiram tidak akan berguna.

Matius 13: 24-30 bercerita soal petani yang menabur benih di ladangnya, namun saat malam hari ada orang jahat yang juga menabur benih lalang ditempat itu. 

Bergaul sama orang yang percaya saja. tidak cukup karena untuk tumbuh butuh benih (nilai) yg sama - makanya disarankan untuk bergabung dalam date.

1 kor 3:11-15 "Karena tidak ada seorangpun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus. Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami, sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu. Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah. Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api"

Kita semua punya dasar yg sama yaitu Yesus Kristus, tetapi proses membangunnya tergantung pilihan kita
ilustrasi : Meski telah ada pondasi, namun untuk membangun rumah, pilihan bahannya ada di tangan kita.

markus 12:28-34 "Lalu seorang ahli Taurat, yang mendengar Yesus dan orang-orang Saduki bersoal jawab dan tahu, bahwa Yesus memberi jawab yang tepat kepada orang-orang itu, datang kepada-Nya dan bertanya: "Hukum manakah yang paling utama?" Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini." Lalu kata ahli Taurat itu kepada Yesus: "Tepat sekali, Guru, benar kata-Mu itu, bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia. Memang mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan segenap pengertian dan dengan segenap kekuatan, dan juga mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri adalah jauh lebih utama dari pada semua korban bakaran dan korban sembelihan" Yesus melihat, bagaimana bijaksananya jawab orang itu, dan Ia berkata kepadanya: "Engkau tidak jauh dari Kerajaan Allah!" Dan seorangpun tidak berani lagi menanyakan sesuatu kepada Yesus.

What is the most important commandment? Kasihilah Tuhan, kasihilah dirimu sendiri dan sesamamu.
Sulit untuk mengasihi sesama kita kalo kita tidak mengasihi diri kita sendiri.

Cinta - kebanyakan bilang i love you tapi sebenarnya I lust you cuma nafsu belaka.

"LOVE CENTER IN THE WILL NOT FEELING"

perasaan bisa mengecoh kita. Tapi Cinta itu pilihan! Cinta itu keputusan! Pada saat kita memutuskan untuk mencintai, maka perasaan akan muncul, sama halnya saat kita memutuskan tidak mencintai lagi.

Ketika Tuhan bilang Kasihilah - itu berarti Kasih/ Cinta bisa diperintahkan karena berpusat pada kemauan kita. 

Mat 5:43-44 "Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu"

Kalo cinta berpusat dari perasaan kita maka tidak mungkin kita mampu mencintai musuh kita. 

Keputusan untuk mencintai muncul ketika kita mulai mengetahui nilai orang tersebut. Sama halnya kita akan mudah benci kalo ga kenal siapa dia atau bahkan sudah tau seperti apa sepak terjangnya.

Dalam sebuah hubungan, yang menentukan kualitas hubungan tersebut adalah kita sendiri. You are the factor!!!

smua relationship yg kita punya memiliki persamaan yaitu kita (saya) ada didalamnya. Jadi kalo kita membuat benar diri kita/ mengupgrade diri kita, maka secara tidak langsung hubungan yang kita punya juga akan berubah.

Ams 4:23 "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan"

"the bigger your heart the bigger your world"

But how we love others?
Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mencintai diri sendiri. Bagaimana kamu melihat dirimu sendiri menentukan hubunganmu dengan orang lain.

Jika kita tidak bisa menilai diri kita berharga, bagaimana mungkin orang lain akan melihat kita berharga?

Mencintai diri sendiri bukan berarti egois. Kalo egois kau tidak memikirkan org lain, tapi mencintai diri sendiri bikin kita bisa mencintai orang lain lebih lagi.

Untuk bisa mencintai diri kita sendiri, kita harus mencintai Tuhan terlebih dahulu. 

kita semua selalu merasa insecure, namun coba lihat kenapa Tuhan mau mati untuk kita, karena berarti Dia lihat sesuatu yang unik dan hebat dalam diri kita.

Sangat sulit untuk bisa mencintai dirimu sndiri kalo kita ga mengenal siapa Tuhan.
ilustrasi : potongan lego untuk disusun tapi ga ada gambar harus disusun seperti apa

Hubungan dengan Tuhan itu berlaku 2 arah kalo kita mau Tuhan mendengar permohonan kita, maka kita juga perlu mendengar suara Tuhan. Saat kita semakin kenal Tuhan, kita juga menjadi kenal siapa kita. 

You are the most important factor in every relationship. To be able to love others, you need to love yourself.. To love yourself, you need to get to know God and His words.




GOD USE ALL THINGS By Ps Paul Scanlon

GOD CAN USE ALL THING - Paul Scanlon

roma 8:28 (authorized bible) "That’s why we can be so sure that every detail in our lives of love for God is worked into something good"

Ayat 31 "What shall we then say to these things? If God be for us, who can be against us?"

Ayat 35 "Who shall separate us from the love of Christ? shall tribulation, or distress, or persecution, or famine, or nakedness, or peril, or sword?"

every detail means all things artinya segala hal. Tuhan menggunakan segala sesuatu untuk memberkati kehidupan kita.

Ketika bicara 'all things', Paulus yang menuliskan ayat ini, hidupnya tidak mudah. Paulus bicara juga tentang penindasan, kesesakan, malam-malam dimana dia tidak bisa tidur, kelaparan dan kapal karam. Jadi dia tidak hanya bicara soal 'segala sesuatu yang mendatangkan kesenangan' semata tapi juga ketika hal buruk terjadi. Tuhan bisa menggunakan segala sesuatu dalam kehidupan kita untuk menjadi berkat. 

Tapi apa yang bikin Paulus kuat menghadapi segala cobaan yang ada, bagaimana dia bisa tetap bertahan. Ini adalah 3 hal yang Membuat Paulus tetap kuat :

1. Sovereign - Paulus tahu Tuhan nya Maha Kuasa
Kemaha kuasaan Tuhan tidak tergantung pada siapapun, atau apapun juga. Tuhan mengendalikan semua. Tuhan tidak tergantung dengan apapun karena kekuasaannya tidak terbatas.

2. omnition - Tuhan Maha Tahu
sulit dimengerti, tetapi mudah dirasa. Tuhan memiliki pengetahuan yang sempurna. Tuhan selalu mengetahui apa yang dia lakukan, tidak ada yang bikin dia terkejut dan tidak bisa menjawab. Kemaha Tahuan-Nya membuatnya tidak akan pernah kecewa pada kita. 

Kekecewaan adalah jarak antara harapan (sesuatu yang kita inginkan) dengan kenyataan yang terjadi. Karena Dia mengetahui semuanya, Dia tidak akan pernah dikecewakan.

3.Bad things happen to good people all the times
Satu hal yang harus dipahami oleh orang kristen bahwa menjadi kristen bukan berarti imunitas/ bebas terhadap masalah. Masalah akan selalu ada, itu artinya kita amsih hidupmdan bernafas. Masalah hilang ketika kita sudah mati.

Karena mengerti akan hal tersebut, maka Paulus tidak goyah imannya. Biasanya ketika masalah terjadi pada orang yang baik, kita selalu bertanya kenapa dan mengapa, trus kemudian mulai mencari-cari alasan sama seperti teman-teman Ayub.

Kita harus memahami bahwa Apa yang ada di benak Tuhan bukanlah kenapa atau mengapa terjadi, atau justru apa yang terjadi namun justru yang Tuhan pikirkan adalah apa yang terjadi setelahnya. Disaat ada masalah datang, selalu ada kasih, mujizat, penghiburan.

We need to understand that sometimes things doesnt work out, sometimes they do.

Dalam alkitab, tidak dikatakan Tuhan hanya membuat segala yang baik aja, tetapi Tuhan bilang 'all things" artinya semuanya digunakan untuk kepentingannya. Tidak ada yang sia-sia dalam kacamatanya Tuhan. Sayangnya kita cenderung tidak mengerti maksud baiknya Tuhan.

Hari ini Tuhan cuma mau katakan bahwa Dia gunakan 'everything you know or even you dont know to bless you' . Dia gunakan temen, musuh, bahkan semua hal yang tidak masuk akal, Tuhan juga akan gunakan masa kini, atau masa lalumu.. 

Tuhan will use anyone, anything, anytime.

God doesn't need people approval to use them, it is preferable kalo kita setuju tetapi Tuhan tetap bisa melakukannya tanpa persetujuan kita.

Don't tell that God can't help you until something is fix. Tuhan bisa membuat ikan besar menelan seorang nabi, Dia bisa bikin singa bersikap baik didepan Daniel dan teman-temannya.

ilustrasi : gagak mengantarkan daging ke Elia padahal gagak pemakan daging, ikan besar tidak makan Yunus, padahal dia juga makan daging. Tuhan bisa nyalakan api tapi tidak memake bahan bakar, semak belukar di musa yang tidak terbakar.

Kita harus belajar menerima hidup kita apa adanya. Kita harus percaya penuh pada Tuhan, dengan kemahakuasaan, kemahatauan-Nya, Dia bisa membawa berkat dalam apapun yang terjadi dalam kehidupan kita.

All your acception and your rejection semua bisa dipake sama Tuhan bahkan the triumph and tragedy bisa digunakan Tuhan.
ilustrasi : Tuhan itu seperti konduktor yang memimpin orkestra, Dia bisa gunakan alat apapun, dengan kondisi apapun untuk membuat musik yang indah.

Banyak orang yang bilang mau datang ke gereja jika hidup mereka sudah benar tapi tanpa kalian tahu, hidupmu yang berantakan pun bisa digunakan Tuhan.

Remember, God use all thing to bring you blessing