Senin, 21 Mei 2012

HIPOKRIT

(By : Jeffrey Rachmat - Senior Pastor in JPCC)

Kekudusan ditaruh Tuhan karena Dia lebih mengetahui siapa kita daripada orang lain.

"You are at your very best when you are pure and holy"

Efesus 1:4 Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.

Itu sebabnya Tuhan kasih perintah dan larangan, bukan akrena Tuhan tidak mau kita have fun tetapi karena Tuhan ingin melindungi kita. Tubuh kita adalah "God Zone" zona-Nya Tuhan dimana Tuhan berada didalam-Nya dan berbicara kepada kita.

Ilustrasi: keran di hotel berbintang lima mengeluarkan air yang kotor. Sumber airnya bersih tapi pipa salurannya kotor maka yang keluar juga akan kotor.

Dalam Kamus, korupsi artinya sesuatu yang menghalangi tercapainya sesuatu yang baik atau maksimal. Dosa membuat kita menjadi terkorupsi dan tercemar. Tuhan sangat tidak ingin kita dalam kondisi tercemar.

Holy means to have no hidden agenda artinya kudus atau suci berarti tidak punya maksud tersembunyi. jika kita ke restoran, ada dua pilihan minuman jeruk, yang satu es jeruk, yang satu es jeruk murni yang biasanya harganya lebih mahal. Kenapa mahal? karena es jeruk murni artinya tanpa campuran sama sekali.

God has no hidden agenda. Tuhan itu kudus dan murni. Dia tidak punya maksud tersembunyi. Jika Dia menyembuhkan seseorang, dan orang tersebut tidak percaya kepada-nya maka ya sudah, Tuhan tidak pernah mengambil kesehatannya kembali.

Salah satu musuh kekudusan adalah munafik/ hipokrit. Dari luar keliatannya baik tapi didalamnya kotor dan tidak murni.

Dalam alkitab, Yesus seringkali menyatakan ketidaksetujuannya dan marah dengan orang yang munafik.

Matius 23:23-28 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kamu bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu: keadilan dan belas kasihan dan kesetiaan. Yang satu harus dilakukan dan yang lain jangan diabaikan. Hai kamu pemimpin-pemimpin buta, nyamuk kamu tapiskan dari dalam minumanmu, tetapi unta yang di dalamnya kamu telan. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab cawan dan pinggan kamu bersihkan sebelah luarnya, tetapi sebelah dalamnya penuh rampasan dan kerakusan. Hai orang Farisi yang buta, bersihkanlah dahulu sebelah dalam cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu sama seperti kuburan yang dilabur putih, yang sebelah luarnya memang bersih tampaknya, tetapi yang sebelah dalamnya penuh tulang belulang dan pelbagai jenis kotoran. Demikian jugalah kamu, di sebelah luar kamu tampaknya benar di mata orang, tetapi di sebelah dalam kamu penuh kemunafikan dan kedurjanaan.

Orang munafik cepat melihat kesalahan kecil yang dilakaukan orang lain tetapi kesalahan besar yang dilakukannya sendiri, dia malah tidak sadar. Lucunya orang munafik suka mengoreksi orang lain, dan berpikiran jika orang lain juga munafik kaya mereka.

Kita semua tanpa Tuhan adalah munafik, sebab kita lahir dalam keadaan dosa. Kita perlu bertobat artinya kita perlu merubah cara berpikir, dengan melakukan itu artinya kita punya roh kudus yang tugasnya ngingetin kita.
Untuk bisa menjadi murni maka yang harus dibersihkan adalah hati dan pikiran terlebih dahulu bukan malah berusaha menutupinya.
Ilustrasi: totok alis ataupun suntik sana sini untuk menjadi cantik, padahal kecantikan itu datangnya dari hati, kalau itu terlebih dahulu yang diperbaiki maka akan bersinar tanpa suntik atau apapun.

Roma 2:17-24 Tetapi, jika kamu menyebut dirimu orang Yahudi dan bersandar kepada hukum Taurat, bermegah dalam Allah, dan tahu akan kehendak-Nya, dan oleh karena diajar dalam hukum Taurat, dapat tahu mana yang baik dan mana yang tidak, dan yakin, bahwa engkau adalah penuntun orang buta dan terang bagi mereka yang di dalam kegelapan, pendidik orang bodoh, dan pengajar orang yang belum dewasa, karena dalam hukum Taurat engkau memiliki kegenapan segala kepandaian dan kebenaran. Jadi, bagaimanakah engkau yang mengajar orang lain, tidakkah engkau mengajar dirimu sendiri? Engkau yang mengajar: "Jangan mencuri," mengapa engkau sendiri mencuri? Engkau yang berkata: "Jangan berzinah," mengapa engkau sendiri berzinah? Engkau yang jijik akan segala berhala, mengapa engkau sendiri merampok rumah berhala? Engkau bermegah atas hukum Taurat, mengapa engkau sendiri menghina Allah dengan melanggar hukum Taurat itu? Seperti ada tertulis: "Sebab oleh karena kamulah nama Allah dihujat di antara bangsa-bangsa lain."

Dari perikop diatas kita belajar bahwa kelakuan kita yang buruk bisa membuat nama Tuhan dihujat. Kalau diterjemahkan artinya "don't give love a bad name" Karena God is Love.

Hipokrit adalah kegagalan dalam self leadership. Kita bisa mengajar orang tetapi justru tidak bisa merubah diri sendiri. Ini yang perlu diingat "We have to lead ourself before we can lead others"
ilustrasi : susah membuat orang lain memberi yang etrbaik, jika dirinya ga mulai memberi yang terbaik. Susah membuat orang cinta Tuhan jika dia tidak mencintai Tuhan.

Matius 7:3-5 Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui? Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Biarlah aku mengeluarkan selumbar itu dari matamu, padahal ada balok di dalam matamu. Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu."

Dalam tweetnya, Rick Warren menulis bahwa orang Hipokrit adalah Hipo dan Kritic, mereka yang suka mengkritikn secara hipo/menbesar-besarkan. Tuhan justru minta kita agar murni apa adanya.


1 Petrus 1:21 - 1 Petrus 2:3 Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Allah. Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu.
Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal. Sebab: "Semua yang hidup adalah seperti rumput dan segala kemuliaannya seperti bunga rumput, rumput menjadi kering, dan bunga gugur,
tetapi firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya." Inilah firman yang disampaikan Injil kepada kamu. (2:1) Karena itu buanglah segala kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan fitnah.
Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan, jika kamu benar-benar telah mengecap kebaikan Tuhan.

1 Petrus 1:22 dalam terjemahan bahasa Indonesia sehari-hari "Karena kalian taat kepada ajaran dari Allah, maka kalian membersihkan diri dan kalian mengasihi orang-orang seiman secara ikhlas. Sebab itu, hendaklah kalian mengasihi satu sama lain dengan sepenuh hati"

Bagaimana cara nya tuk hidup kudus?

Kekudusan adalah hasil. Hasil dari ketaatan kita akan kebenaran.  Jika kita taat akan kebenaran maka kita tidak perlu lagi bingung tentang kekudusan.

Ilustrasi : Anda tidak perlu khawatir dengan kekejaman debt collector jika anda tidak berhutang. Anda tidak perlu menerka atau menghitung kapan Yesus akan datang untuk kedua kalinya jika kita hidup benar. (alasan banyak orang ingin tahu kapan Yesus datang karena mereka belum siap)

Jika kita taat pada setiap kebenaran firman Tuhan maka hati kita akan bersih dan murni, tidak ada dosa yang mau mampir.
Ilustrasi: kalau rumahnya bersih tidak akan ada binatang kotor yg mau tinggal.

Taat lah pada kebenaran Tuhan dan anda tidak perlu khawatirkan tentang kekudusan. Kita kudus karena Tuhan kudus. Dan ketika kita murni dan kudus, kita akan mencapai rencana Tuhan dan berkat maksimal yang sudah Dia siapkan untuk kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar