(By : Jussar Badudu - Youth Pastor of JPCC)
1
 Petrus 1:15-16 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh 
hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu, sebab 
ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus. 
1
 Petrus 2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, 
bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu 
memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah 
memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: 
Dikatakan
 dalam ayat diatas kita adalah yang TERPILIH, RAJANI ( berarti memiliki 
kemampuan untuk melakukan hal-hal yang biasanya dilakukan oleh raja). 
Dikatakan juga KUDUS, bahwa kita adalah kepunyaan allah. Kita dipanggil 
untuk menjadi pembawa berita. Dipanggil keluar artinya kita dipisahkan 
dari kegelapan kepada terang.
Kenapa Tuhan 
meminta kita kudus? Ketika kita bertobat, maka Tuhan menjadikan kita 
garam dan terang. Kita diminta menjadi alat untuk melakukan pekerjaan 
yang besar. Ketika kita sudah diselamatkan maka kita juga disuruh untuk 
mengerjakan keselamatan. 
Satu tugas yang Tuhan berikan yaitu 'Share the gospel'  itu sebabnya Tuhan mau kita jadi kudus.
Ibrani 10:10 Dan
 karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk 
selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus
Kita sudah dikuduskan satu kali untuk selamanya.
Ilustrasi
 : seringkali kita merasa bahwa kita kurang kudus, itu salah sebab 
apapun kondisi kita saat ini kita sudah kudus sebab Tuhan kudus. Kita 
sudah disucikan.
Tidak mau jadi alat meski kita
 sudah diselamatkan? Apapun yang kita lakukan, perbuatan kita akan 
dilihat orang baik kita mau ataupun tidak. Itulah gunanya kita 
diselamatkan dan dikuduskan Tuhan.
Terkadang 
kekudusan kita dicemari perbuatan kita tapi apakah itu mengurangi 
kekudusan kita?Tidak, karena kekudusan kita datangnya dari Tuhan yang 
Maha Kudus.
Dan ini yang seringkali kita 
lakukan, kita dipilih Tuhan untuk membersihkan orang lain tapi justru 
kita yang mengotori diri kita sendiri.
Pemahaman
 kita akan kekudusan seringkali ditentukan oleh suara yang kita dengar 
diluar. Yang biasa membuat kita berpikir bahwa kita tidak kudus itulah 
perbuatan si jahat.
Efesus 1:4 Sebab di dalam 
Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus 
dan tak bercacat di hadapan-Nya. 
Ketahuilah 
bahwa kita sudah dipilih sebelum kita ada. Kita dipisahkan dari 
kegelapan karena kita akan dipakai Tuhan. Kenapa kita dipisahkan?supaya 
kita layak.
HOLINESS and USEFULNESS are linked.
 Kekudusan dan fungsi kegunaan tidak bisa dipisahkan. Karena untuk bisa 
digunakan kita harus bersih dahulu.
2 
Timotius 2:21 (terjemahan Bahasa Indonesia Sehari-hari) "Orang yang 
membersihkan dirinya dari semua yang jahat, orang itu akan dipakai untuk
 keperluan yang istimewa. Ia menjadi milik yang khusus dan berguna bagi 
tuannya. Ia disediakan untuk dipakai bagi setiap pekerjaan yang baik"
Dalam
 terjemahan baru dikatakan "Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal
 yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia 
dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk 
setiap pekerjaan yang mulia" 
Manusia punya 
kecenderungan untuk menyukai segala sesuatu yang bersih. Sama seperti 
Tuhan. Tuhan suka yang bersih karena itulah kita diciptakan bersih dan 
selalu dibersihkan.
Ilustrasi : lap kotor tidak bisa dipakai untuk membersihkan sesuatu yang kotor.
Lap
 haruslah bersih untuk bisa membersihkan sesuatu yang kotor. Untuk bisa 
membersihkan lagi, lap yang kotor tersebut harus kembali dibersihkan.
Sama seperti kita, ketika kita kotor atau tercemar, kita harus kembali datang kepada Tuhan dan bertobat.
1
 Yohanes 1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil,
 sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari 
segala kejahatan. 
1 Petrus 2:5 (Bahasa 
Indonesia Sehari-hari) Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu 
hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, 
untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus 
berkenan kepada Allah.  
So let us come to God, biarlah Dia yang melayakkan kita untuk dipakai hanya bagi kemuliaan Nama-Nya.
Shallom, kok gak pernah update khotbah lagi ya sekarang... padahal blogmu ini sangat memberkati kami yang di Korea. kami tunggu updatenya lagi ya.. God bless
BalasHapus