Senin, 12 Desember 2011

TURN YOUR STRESS INTO SUCCESS

(By : Ps Casey Treat – Co-Pastor the Christian Faith Center in Seattle, USA)

Siapa di dunia ini yang tidak pernah mengalami stress? Tentunya kita ingin agar hidup kita tanpa ada masalah atau bebas dari stress dan tekanan. Untuk itulah kita harus memiliki pola hidup yang benar dimana kita harusnya berpikir bahwa stress atau tekanan adalah bagian dalam hidup.

Ada beda kecil antara Kotoran dan berlian, bedanya terletak pada tekanan dan panas. Tanah biasa/ kotoran tidak ada harganya namun tanah/ kotoran yang didapatkan dari dasar bumi tertimbun oleh panas dan tekanan selama ribuan tahun menghasilkan berlian yang bernilai tinggi. Tanah itu sama dengan manusia, namun terkadang ketika tekanan muncul kita jarang berubah menjadi berlian namun justru membiarkan hidup kita hancur dalam perceraian, ketergantungan akan minuman dan sebagainya.

Pertanyaannya sekarang, anda tanah kotor ataukah berlian?

Yosua 1: 6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka. 

Perikop Yosua pasal pertama bercerita tentang Yosua yang sedang berada dalam tekanan untuk menggantikan posisi Musa yang merupakan pemimpin Israel hebat. Yosua stress dan takut hingga di ayat ke-6 ini Tuhan memberikan kekuatan dan meneguhkan hati Yosua.

Tuhan kembali mengingatkannya di ayat ke-7 Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi. 

Kemudian di ayat ke-8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. 

Atau dalam terjemahan NKJV : This Book of the Law shall not depart from your mouth, but you shall meditate in it day and night, that you may observe to do according to all that is written in it. For then you will make your way prosperous, and then you will have good success.

Ayat ini meminta Yosua untuk membenarkan jalan pikirannya/ pola pikirnya dan focus pada apa yang Tuhan perintahkan. Tuhan dengan jelas katakana pada Yosua agar melakukan tepat seperti yang diperintahkan dan hidupnya akan berhasil (prosper = berkelimpahan, makmur)

“Jangan pernah ijinkan stress membuat kita mundur dari apa yang seharusnya kita lakukan”

Dalam terjemahan NKJV diatas ada kalimat “you will make your way prosperous” artinya Tuhan tidak turunkan begitu saja kemakmuran atau kelimpahan tersebut namun DIA taruh perkataan-Nya tuk meyakinkan kita dan berikan kita jalan apa yang harus kita lakukan untuk memperolehnya.

Ayat 9 : Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi." 

Apapun ketakutan, stress atau tekanan yang menghadang, Jangan pernah menjadi bimbang, takut atau tawar hati. Ini yang seringkali dilakukan oleh Iblis – memisahkan kita dari keberanian kita dan membuat kita terpuruk. Itu sebabnya Tuhan ingatkan ini pada Yosua.

Nasihat Paulus kepada Timotius dalam 2 Timotius 1: 7 Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban. 

Kenapa sukses seringkali tidak terjadi? Karena seringkali kita kalah dalam pikiran kita. Pikiran lah yang paling lemah. Pikiran kita seringkali membatasi kemampuan kita, kita berpikir tidak cukup baik, kita berpikir sesuatu hal tidak mungkin terjadi dan banyak lainnya.

Matius 11: 28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. 

Tuhan tidak akan mengangkat semua beban dalam kehidupan kita begitu saja namun Yesus berjanji akan mengangkatnya bersama dengan kita.

Itu sebabnya penting bagi kita bersama dengan orang-orang yang tepat yang akan mendorong kita, yang mempercayai kita dan yang meyakinkan kita bahwa kita bisa melakukan sesuatu.

1 Sam 30: 2-6 Perempuan-perempuan dan semua orang yang ada di sana, tua dan muda, telah ditawan mereka, dengan tidak membunuh seorangpun; mereka menggiring sekaliannya, kemudian meneruskan perjalanannya. Ketika Daud dan orang-orangnya sampai ke kota itu, tampaklah kota itu terbakar habis, dan isteri mereka serta anak mereka yang laki-laki dan perempuan telah ditawan. Lalu menangislah Daud dan rakyat yang bersama-sama dengan dia itu dengan nyaring, sampai mereka tidak kuat lagi menangis. Juga kedua isteri Daud ditawan, yakni Ahinoam, perempuan Yizreel, dan Abigail, bekas isteri Nabal, orang Karmel itu. Dan Daud sangat terjepit, karena rakyat mengatakan hendak melempari dia dengan batu. Seluruh rakyat itu telah pedih hati, masing-masing karena anaknya laki-laki dan perempuan. Tetapi Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN, Allahnya. 

Perikop ayat ini menceritakan bahwa bangsa Amalek telah mengalahkan habis pengikut Daud. Daud pahlawan Tuhan yang luar biasa inipun bisa stress dan tertekan bahkan rakyatnya pun hendak melemparinya dengan batu.

Namun perhatikan apa yang Daud lakukan? Dalam terjemahan King James Version dikatakan  And David was greatly distressed; for the people spake of stoning him, because the soul of all the people was grieved, every man for his sons and for his daughters: but David encouraged himself in the LORD his God.

Daud encourage (= membesarkan hati, mendorong, mengarahkan) dirinya kepada Tuhan. Itu yang Daud lakukan. Dia menyerahkan segalanya kepada Tuhan.

Di ayat ke-8 : Kemudian bertanyalah Daud kepada TUHAN, katanya: "Haruskah aku mengejar gerombolan itu? Akan dapatkah mereka kususul?" Dan Ia berfirman kepadanya: "Kejarlah, sebab sesungguhnya, engkau akan dapat menyusul mereka dan melepaskan para tawanan." 

Setelah mengarahkan dirinya dan menyerahkan ketakutannya kepada Tuhan, Daud bangkit dan bertanya pada Tuhan.

Ayat 10 : maka Daud melanjutkan pengejaran itu beserta empat ratus orang. Dua ratus orang yang terlalu lelah untuk menyeberangi sungai Besor itu, berhenti di sana. Ayat 17: Dan pada keesokan harinya Daud menghancurkan mereka dari pagi-pagi buta sampai matahari terbenam; tidak ada seorangpun dari mereka yang lolos, kecuali empat ratus orang muda yang melarikan diri dengan menunggang unta.  Ayat 18 : Daud melepaskan semua apa yang dirampas oleh orang Amalek itu; juga kedua isterinya dapat dilepaskan Daud. 

Singkat cerita, Daud menang perang, dia membebaskan semua yang ditawan oleh Amalek dan menghancurkan bangsa Amalek.

Jadi apa yang akan kalian lakukan jika musuh datang menekan dan menjepit anda?

Petrus katakan tetap tenang dan teduh hati sebab musuh mengaum seperti singa (1 Petrus 5: 8-9)

1). Datang, rendahkan diri dan bertanya pada Tuhan
Datang pada Tuhan bukan hanya asal menggerutu dan mengeluh namun minta bantuan Roh kudus untuk mengerti apa yang harus kita lakukan menghadapi masalah

2). Percaya bahwa Tuhan akan menguatkan kita
Jika kita tidak percaya maka kuasa Tuhan tidak akan bisa bekerja didalam kita. Kuasa Tuhan sudah ada didalam kita sejak dahulu, Tuhan yang akan memampukan kita jika kita percaya penuh pada-Nya.

3). Ambil keputusan langkah yang harus diambil
Jangan hanya berdoa namun kita juga harus melakukan sesuatu. Jika sudah tahu jawaban dari Tuhan maka segera lakukan, jika mau mendapat pekerjaan maka mungkin kita harus ikut kursus atau kembali sekolah, ikut cell group jika ingin melayani dan banyak sebagainya.

Ilustrasi : kita melihat dua jejak kaki di pasir pada saat bahagia namun mempertanyakan dimana Tuhan pada saat kesusahan datang karena hanya ada satu jejak kaki disana. Tuhan katakan bahwa DIA lah yang sebenarnya sedang menggendong kita saat masa susah.

Ketika kita mengambil keputusan terkadang merasa hanya ada satu jejak kaki disana tetapi sebenarnya Tuhan yang sedang menopang kita untuk berani maju dan mengalahkan stress tersebut.

4). Punya hubungan dekat dengan Roh Kudus
Kita harus rajin berdoa, belajar mendengarkan apa yang Roh Kudus katakan dan belajar peka.

Yudas 1: 20 Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus. 

5). Bikin stress dan tekanan yang datang adalah sesuatu hal yang biasa
Jika anda terjebak dalam macet dan menjadi stress maka anda tidak akan membuat mobilnya bergerak maju. Jadi tenang saja, anggaplah macet sebagai sesuatu hal yang biasa dan menyenangkan.

Mulai rubah pola pikir, bahwa dengan adanya tekanan atau stress maka kita akan belajar menjadi baik, dewasa dan lebih spiritual.

Sir Edmund Hillary dikenal sebagai seseorang yang menaklukkan Gunung tertinggi di dunia yaitu Mount Everest namun sebelum itu dia sudah mencoba berkali-kali dan gagal dan ketika ditanya dia hanya katakan bahwa Everest lah yang harus bersiap nantinya dia akan naik dan menaklukkannya.

6). Pemulihan total
Sama seperti Daud, ktika dia bertanya kepada Tuhan dan melakukan tepat seperti yang Tuhan perintahkan maka Tuhan memberikannya kemenangan bahkan Daud berhasil merampas kembali semua yang telah diambil.

Amsal 6: 31 Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat, segenap harta isi rumahnya harus diserahkan. 

Segala sesuatu yang telah diambil dari pada kita nantinya akan dikembalikan 7 kali lipat. Jadi jangan takut, percaya saja.

7). Pujian dan penyembahan harus menjadi bagian dari hidup kita
Jangan hanya menyanyikan lagu-lagu dunia seperti milik lady Gaga saja namun hendaklah pujian dan penyembahan kepada Tuhan menjadi gaya hidup kita.

Efesus 5: 19 dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. 

Atau dalam terjemahan NKJV : “speaking to one another in psalms and hymns and spiritual songs, singing and making melody in your heart to the Lord”

Pujian dan penyembahan yang kita naikkan akan memberikan semangat dan mengangkat kita naik melebihi segala tekanan yang ada.

Jadi sekarang tentukan pilihan anda, anda mau jadi sekadar tanah kotor dan hidup aman biasa saja menjauhi tekanan dan stress, atau anda memilih menjadi berlian yang mampu atasi tekanan dan panas menjadi bahan bernilai tinggi?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar