Sabtu, 17 September 2011

APA YANG DICARI

(By: Ps Jeffrey Rachmat - Senior Pastor of JPCC)

Seringkali ketika kita memasuki toko, namun justru bingung dan kita tidak tahu apa yang sebenarnya kita cari. Seringkali kita hanya berputar-putar dan menghabiskan waktu saja tanpa tahu apa yang sebenarnya kita cari dan kita menjadi kecewa.

Kecewa adalah ketika apa yang kita harapkan tidak sama dengan kenyataan. Itu bisa terjadi karena harapan yang terlalu tinggi. Rumusnya : Harapan – (minus) kenyataan = kecewa. Kekecewaan banyak terjadi terutama dalam sebuah hubungan ketika kita berharap akan cerita happily ever after namun yang terjadi sebaliknya.

Untuk menghindari kekecewaan, be smart managing your expectation (pintarlah mengatur harapan kita)
Tidak semua tanah adalah tanah yang baik untuk ditaburkan benih karena masing-masing tanah punya reaksi yang berbeda terhadap benih yang ditaburkan. Kita mesti pintar mengatur tanah, mengetahui dan mengatur siapa yang ada disekitar kita (orang-orang yang kita ijinkan menjadi bagian dari hidup kita) sehingga ketika kita menabur benih, ada kemungkinan kekecewaan tidak datang.

Namun jika tanah tersebut hanya didiamkan maka kualitasnya akan menurun. Untuk mendapatkan hasil terbaik, kita harus rajin merawatnya secara rutin, diberi pupuk yang terbaik (yang tentu saja memakan biaya yang tidak sedikit) Tanah sama halnya dengan sebuah hubungan, kita butuh untuk menginvestasikan semua yang kita punya demi hasil terbaik. Biasanya proses maintenance atau perawatan ini hanya terjadi dalam bulan-bulan awal masa pacaran, namun kemudian karena tidak dijaga secara rutin munculah kekecewaan atas pasangan dan hubungan menjadi retak.

Kekecewaan membuat hati kita menjadi pahit.

Yakobus 3: 11-12 Adakah sumber memancarkan air tawar dan air pahit dari mata air yang sama? Saudara-saudaraku, adakah pohon ara menghasilkan buah zaitun dan adakah pokok anggur dapat menghasilkan buah ara? Demikian juga mata air asin tidak dapat mengeluarkan air tawar. 

Jika anda membaca ayat sebelumnya, Yakobus 3 berbicara tentang lidah. Apa yang keluar dari mulut anda merupakan cerminan dari apa yang keluar di hati anda.

Untuk mengenal seseorang, anda mesti mendengar perkataannya. Untuk tahu itu berarti anda harus mengeluarkan pertanyaan yang benar (quality question) Dan apa yang keluar dari mulutnya, anda bisa mengenal isi hatinya. Jika mulutnya (airnya) pahit maka sumber nya pun pahit.

Cara paling ampuh mengatasi kekecewaan adalah mengampuni.

Markus 6: 11 Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu dan kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka." 

Jika seseorang mengecewakan hatimu maka Yesus berkata “keluarlah dari situ” artinya kita harus melupakan apa yang terjadi dan mengampuni. Selanjutnya Yesus berkata “kebaskanlah debu” artinya berlalulah, move on, jangan biarkan kekecewaan itu mempengaruhi kehidupan masa depanmu. Jangan diambil hati dan kecewa.

Mark 6: 11 (the message bible) And if any place will not welcome you or listen to you, leave that place and shake the dust off your feet as a testimony against them.”

Dalam terjemahan the message bible lebih jelas, jika mereka mengecewakanmu maka “leave that place and shake the dust”

Melepaskan pengampunan adalah salah satu cara agar kekecewaan tidak datang. Karena itu pandailah mengatur harapan anda. Jika apa yang anda terima lebih dari apa yang anda harapkan maka itu luar biasa. Jika tidak maka lepaskan pengampunan dan move on.

Matius 7 : 15-21 "Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. Tidak mungkin pohon yang baik itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang tidak baik itu menghasilkan buah yang baik. Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api. Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. 

Pohon yang baik pasti buahnya baik.

Jika anda ingin melihat masa depan anda maka jangan lihat ke luar atau ke depan anda tetapi lihatlah ke dalam anda, karena potensi maupun talenta anda berada didalam anda. Masa depan anda terjerat didalam anda.

Ilustrasi : Ps Jeff memperlihatkan biji apel yang sangat kecil. Didalam biji ini mengandung sari apel yang bisa menghasilkan ratusan pohon dan ribuan buah apel. Didalam biji nya terkandung masa depan perkebunan apel.
Benih apel tersebut memiliki sifat apel. Apel yang baik berasal dari benih yang baik. Namun benih tidak bisa hidup sendiri, dia butuh tanah dan pupuk untuk bisa mengeluarkan hasil yang terbaik. Itu artinya kita membutuhkan komunitas terbaik untuk bisa mengeluarkan yang terbaik dalam hidup kita. Untuk bisa dapat hasil yang terbaik, kita tidak hanya butuh talenta namun juga karakter.

Sayangnya dunia ini terlalu berpatokan pada talenta. Lihat saja semua reality show di televise, semuanya mengagungkan talenta namun pada kehidupan nyata apa yang terjadi. Tanpa karakter yang kuat, talenta hebat bisa membawa anda ke penjara karena penggunaan narkoba. Berapa banyak pemusik atau artis terkenal akan talentanya namun menyia-nyiakan hidupnya.

“Talenta bisa membuat anda naik tinggi namun hanya karakter yang akan buat anda tetap bertahan diatas sana”

Mat 7 : 15 (the message bible)  “Watch out for false prophets. They come to you in sheep’s clothing, but inwardly they are ferocious wolves.

Kenapa Yesus bilang nabi palsu menyamar menjadi domba karena domba itu tidak berbahaya, dia tidak punya sel dalam tubuhnya untuk menyakiti orang maupun hewan lain. Jangan terpesona oleh kharisma seseorang tapi lihatlah karakter orang tersebut. (“Dont be impress with the charisma but look for the character”)

Matius 7 : 16 (BIS) Kalian akan mengenal mereka dari hasil perbuatannya. Belukar berduri tidak mengeluarkan buah anggur, dan semak berduri tidak menghasilkan buah ara.

Buah bicara soal perbuatan kita. Bukan dari perkataannya saja kita bisa mengenal seseorang tetapi dari perbuatannya. Kita seringkali terlena akan perkataan tanpa melihat perbuatannya.

Matius 7 : 20 Begitu pula dengan nabi-nabi palsu. Kalian akan mengenal mereka dari hasil perbuatannya.

Galatia 5 : 22-23  Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. 
Roma 8 : 19 Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan. 

Apa yang membedakan kita dari yang lain?

Galatia 5: 22-23 (BIS) Sebaliknya, kalau orang-orang dipimpin oleh Roh Allah, hasilnya ialah: Mereka saling mengasihi, mereka gembira, mereka mempunyai ketenangan hati, mereka sabar dan berbudi, mereka baik terhadap orang lain, mereka setia, mereka rendah hati, dan selalu sanggup menguasai diri. Tidak ada hukum agama yang melarang hal-hal seperti itu.

Ayat diatas bercerita tentang bedanya seseorang yang dipimpin Roh Allah dengan yang biasa saja. Bayangkan jika kita menjadi pribadi seperti itu maka hasilnya jelas dan kita bisa menjadi berkat untuk sesama.

Ilustrasi : Ps Jeff yang akan berangkat menjadi pembicara di Bali, dalam pesawat ada sejumlah orang menjengkelkan yang rebutan tempat duduk dan membuat pesawat telat berangkat selama hampir 20 menit. Ps Jeff mengaku dia hampir kehilangan kesabaran dan akan marah dengan penumpang didepannya yang bahkan tidak mau bergeser padahal itu bukan nomor kursinya. Namun Ps jeff masih ditahan istrinya untuk tidak marah. Akhirnya pesawat berangkat, dan beberapa waktu kemudian Ps Jeff ke kamar mandi dan disana dia menemukan disapa oleh salah seorang jemaat di JPCC yang mengenalinya. Ps jeff hanya geleng-geleng dan membayangkan jika tadi dia kehilangan penguasaan dirinya dan marah. Apa yang akan dipikirkan jemaat tersebut? Ps Jeff bukan bicara soal citra dirinya namun justru lebih peduli pada pengajarannya.


Seringkali kita lupa menjadi orang yang terbaik buat sekitar kita, tapi milikilah kedekatan pribadi dengan Tuhan, anda akan menjadi pribadi yang berbeda. Karena anda bisa menjadi berkat untuk orang disekitar anda.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar