Rabu, 14 September 2011

RELATIONSHIP PRINCIPLE

(By : Ps Jose Carol - Senior Associate Pastor of Jakarta Praise Community Church)
Berdua lebih baik daripada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka. Karena kalo mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya. Juga kalau orang tidur berdua, mereka menjadi panas, tetapi bagaimanan seorang saja dapat menjadi panas? Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tidak mudah diputuskan.
                                                                                                             (Pengkhotbah 4:9-12)
Betapa pentingnya sebuah hubungan dalam kehidupan manusia, karena hidup bersama-sama merupakan suatu investasi yang besar. Namun dalam sebuah hubungan juga diperlukan pentingnya menjaga jarak, untuk menghindari konflik (karena tidak semua orang bisa meng- handle kita dari dekat)
Itu sebabnya relationship punya waktu dan bagian yang harus dijalani. Dari hanya sekadar berkenalan menjadi seorang sahabat itu butuh waktu dan fase tertentu.
Prinsip dari sebuah hubungan:
-          Ketika kita jatuh kita akan mengenal teman sejati (berasal dari Pengkhotbah 4:10)
Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran                                                                                                            (Ams 17: 17)
Disaat senang, semua orang ingin menjadi teman kita, semua orang suka berada disekitar kita dan mengenal kita, namun disaat susah kita mengenal mereka. Setiap kali masalah datang dalam kehidupan kita, jangan bersungut-sungut tetapi gunakan kesempatan itu untuk kita lebih mengenal teman/ dan siapa yang berada di sekitar kita.
-          Teman sejati akan selalu memberikan kehangatan disaat apapun (pengkhotbah 4:11)
Ada teman yang  mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat yang lebih karib daripada seorang saudara
                                                                                                            (Ams 18:24)
A true friend tell you what you need to hear not what you like to hear.
-          Teman sejati adalah seorang yang akan membela kepentinganmu (diambil dari Pengkhotbah 4:12)
A real friend is someone who will fight to protect you and your reputation. Kita tahu serangan yang paling jahat dalam sebuah hubungan adalah perkataan atau gossip. Orang yang paling dekat dengan kita punya kemampuan untuk menyelamatkan namun juga untuk menghancurkan kita. (ilustrasinya 3 orang berdiri bagaikan tali, jika Cuma dua gampang diputus namun jika 3 maka ada org yang akan menjaga bagian belakang kita, namun krn dekat org yang berada dibelakang tersebut juga bisa untuk menghancurkan kita)
Bahkan sahabat karibku yang kupercayai, yang makan rotiku, telah mengangkat tumitnya terhadap aku.
                                                                                                            (Mzm 41: 10)
Jika anda disakiti sahabat yang paling dekat, tidak ada yang bisa anda lakukan, u just need to move on and let go serta jangan putus asa tetap mencari teman yang terbaik. (Ilustrasi tentang hubungan Daud dan Yonatan 1Sam 18:1-9)
-          Sebuah hubungan harus mempunyai “convenant” atau perjanjian
Perjanjian sendiri bermakna adanya pengorbanan. Hal itulah yang menjadi unsur utama dalam sebuah hubungan tentu saja selain kasih.
Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya
                                                                                                            (Yoh 15: 13)
Bedanya Convenant dan contract :
Convenant diikat antar 2 orang sahabat dan mengandung unconditional decision “apapun yang terjadi”
Contract bisa diikat antar musuh dan sesuai dengan terms and condition
Bersahabat adalah keputusan untuk mengasihi dan berkorban tanpa syarat karena cinta tidak dapat dibuktikan jika tanpa pengorbanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar