(Written by Kenny Goh - He is one of the Youth Leader in JPCC - dan khotbah ini sebenarnya diperuntukkan untuk anak muda yang masih mencari jati diri)
Efesus 2:10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya. Atau dalam terjemahan bahasa inggrisnya “For we are His Workmanship created in Christ Jesus for good works which God prepared beforehand that we should walk in them”
Kita diciptakan untuk melakukan pekerjaan yang baik. Baik dalam bahasa aslinya yaitu Khalos yang artinya excellent atau luar biasa. Masterpiece berarti karya agung Allah.
Amsal 23: 7 For as he thinks in his heart, so is he.
Apa yang kita pikirkan, itulah diri kita sebenarnya. Kenyataannya, dunia bisa mengatakan banyak hal tentang dirimu, belum lagi ditambah terjangan media bahkan pendapat dari orang-orang terdekatmu, namun yang paling penting sebenarnya adalah apa yang kita pikirkan tentang diri kita sendiri.
Yeremia 1: 5 "Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau, dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa."
Ayat diatas berbicara bahwa sebelum kita dibentuk, kita telah dikuduskan terlebih dahulu. Dikuduskan artinya dipisahkan dari yang lainnya karena kita special. Tuhan sudah mempersiapkan jauh hari sebelumnya bahkan sebelum ayah dan ibu kita bertemu.
Yohanes 1: 12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
Kita harus percaya bahwa sebagai anak Allah, kita mempunyai kuasa.
Matius 3: 17 lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan."
Pada saat kalimat diatas dinyatakan kepada Yesus, Yesus baru akan dibaptis oleh Yohanes Pembaptis dan Dia belum melakukan pekerjaannya. Itu adalah hadiah yang Tuhan berikan kepada Yesus. Setiap kali apapun masalah yang kita hadapi, kita harus ingat bahwa kita ada di dalam Dia. Kita mempunyai kuasa yang sama dengan-Nya (kalau Dia sabar maka kita juga bisa sabar, kalau Dia kuat maka kita juga bisa kuat)
Efesus 2: 8-9 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.
Intinya bukan karena kita yang baik tetapi semua karena Tuhan yang baik. Kita melakukan pekerjaan atau sesuatu bukan supaya kita menjadi karya agung (Masterpiece) nya Tuhan tapi karena sebelumnya kita sudah menjadi karya agung bahkan sebelum kita diciptakan.
Efesus 1: 7 Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya,
2 Petrus 1: 5-9 Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang. Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita. Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi buta dan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan.
Dalam cerita Lion King, Simba diceritakan adalah seorang anak singa yang selalu takut akan tantangan. Namun saat dia takut, sang ayah bilang padanya untuk tidak takut dan kembali mengingatkan posisi Simba sebagai anak Raja. Itu yang harus kita ingat, setiap kali masalah datang dan tantangan perlu ditaklukkan dan kita tidak yakin bisa melakukannya, maka ingatlah kita adalah karya Agung Allah, kita anak raja, dan kita punya kuasa. Kita tidak dinilai akan ukuran tubuh, ketampanan atau kecantikan kita, kita sempurna karena kita karya agung Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar