Minggu, 18 September 2011

DAGING VS ROH

(By : Ps Jose Carol - Senior Associate Pastor in JPCC)

Gal 5 : 16-26 Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.  Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki. 

Perikop ayat ini merupakan penjelasan Paulus tentang daging serta buah roh. Berulang kali alkitab menjelaskan tentang kekristenan dan pertumbuhannya dengan perumpamaan buah.

Yohanes 15: 5 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. 

Mat 13 :23 Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat." 

Lukas 6 : 43-46 "Karena tidak ada pohon yang baik yang menghasilkan buah yang tidak baik, dan juga tidak ada pohon yang tidak baik yang menghasilkan buah yang baik. Sebab setiap pohon dikenal pada buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara dan dari duri-duri tidak memetik buah anggur. Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaannya yang jahat. Karena yang diucapkan mulutnya, meluap dari hatinya." "Mengapa kamu berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, padahal kamu tidak melakukan apa yang Aku katakan? 

Tidak ada buah yang tumbuh hanya dalam waktu satu malam, semua itu butuh proses, butuh waktu.

Galatia 5:17 (New King James Version) For the flesh desires what is contrary to the Spirit, and the Spirit what is contrary to the flesh. They are in conflict with each other, so that you are not to do whatever you want.

Dikatakan dalam pasal tersebut “They are contrary each other” Keinginan daging dan roh tersebut merupakan sesuatu yang berlawanan.

Roma 7: 18 Sebab aku tahu, bahwa di dalam aku, yaitu di dalam aku sebagai manusia, tidak ada sesuatu yang baik. Sebab kehendak memang ada di dalam aku, tetapi bukan hal berbuat apa yang baik. 

Di kitab Roma, Paulus menuliskan bahwa dia berusaha terus melawan keinginan daging. Paulus katakan tidak ada hal baik yang keluar dari daging semuanya busuk, lihat saja kotoran manusia atau kotoran hidung bahkan kotoran telinga dan keringat pun semuanya busuk. Keinginan daging hanya bisa dikalahkan oleh satu hal yaitu pimpinan roh.

Mat 16: 19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." 

Gal 5: 21 kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. 

Dari dua ayat tersebut kita bisa memahami pengajaran yang Paulus coba ajarkan tentang keinginan daging dan keinginan roh. Jika kita memilih untuk mengikuti keinginan daging seperti yang tertuang dalam Galatia maka kita tidak akan mendapatkan bagian dalam kerajaan Allah. Namun jika kita memilih untuk mengikuti keinginan Roh, anda akan diberikan kunci kerajaan surga.

Ilustrasi : Ps Jose mempunyai sebuah kunci yang hanya bisa digunakan untuk membuka pintu A namun dia tidak bisa digunakan untuk membuka pintu B, C, dan lainnya karena bentuknya yang berbeda. Kita sudah diberikan kerajaan surga, untuk bisa membuka pintu berkat anda harus menggunakan kunci yang tepat. Kunci itu akan anda dapat jika anda menyerahkan pada pimpinan Roh.

Nah tapi iblis pintar memutar balikkan semuanya. Iblis menipu daya dengan rasa dosa yang enak, namun konsekuensi yang muncul belakangan yang tidak enak.

Ilustrasi: Ps Jose pernah disuruh puasa selama beberapa hari untuk proses detoksifikasi dan ketika diijinkan akhirnya makan hanya boleh makan sup kaldu dan sepotong kecil tahu. Rasanya sangat nikmat, bahkan digigit kecil-kecil. Rasa semacam itulah yang akan anda dapatkan jika anda tidak menyerah pada keinginan daging. Rasa yang luar biasa. Dosa memang enak, namun akan jauh lebih nikmat jika anda menikmati buah roh tersebut.

Kembali pada perkataan Paulus, dosa memang nikmat namun kenikmatan luar biasa justru akan bisa anda dapatkan jika kita menuai kebenaran. Contohnya : Anda mungkin akan marah jika tak sengaja tersenggol mobilnya namun jika anda tersenyum dan justru memaafkan, anda lebih akan terkejut pada perasaan yang anda dapatkan. Tapi proses mengetahui sensasi mengalahkan keinginan daging dan berserah pada Roh tidak bisa anda dapatkan dalam waktu cepat. Ada prosesnya.

Mat 13: 24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya. Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi. Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu. Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu? Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu? tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku." 

Mat 13 bercerita soal perumpamaan benih dan ilalang. Ilalang atau dosa sangat gampang atau mudah sekali tumbuh. Dari perumpamaan tersebut yang perlu anda ketahui bahwa selama kita hidup, kita akan selalu temukan ilalang dan belukar yang menghalangi tumbuh kembang kita, jadi jangan takut dan terintimidasi karenanya.
Ilustrasi : Ps Jose semangat ingin mengajak putrinya yang berulang tahun nonton Kungfu Panda dan karena antrean panjang maka dia sudah mengantri sejak pukul 10 pagi dan diberitahu loket akan buka pukul 11. Setelah lama menunggu dan loket belum dibuka, Ps Jose sudah mulai kehilangan sabar apalagi mendengar bahwa loket baru akan dibuka 11.30. Ps Jose kemudian marah dan bertanya kepada petugasnya namun tidak mendapatkan jawaban. Pohon yangbaik terkadang diganggu oleh belukar namun tidak mengurangi nilainya, hanya pohon itu bekerja ekstra melawan keberadaan belukar tersebut.

Jika anda telah menabur benih yang baik akan ada pohon baik yang tumbuh dan tiba-tiba muncul belukar, jangan kaget. Jangan robohkan pohonnya namun cabut saja belukarnya. Butuh waktu untuk sebuah pohon berbuah dan menghasilkan. Buah itu perlu dipupuk dan sama halnya dengan buah Roh. Untuk bisa menghasilkan maka kita perlu dipimpin secara penuh oleh Roh kudus.
Jika anda berhasil membuat buah itu tumbuh ditengah ilalang dan belukar maka sensasi kebahagiaan yang anda dapatkan akan jauh berbeda dari apa yang dunia tawarkan selama ini.


Gal 5 : 19-21 (the message bible)It is obvious what kind of life develops out of trying to get your own way all the time: repetitive, loveless, cheap sex; a stinking accumulation of mental and emotional garbage; frenzied and joyless grabs for happiness; trinket gods; magic-show religion; paranoid loneliness; cutthroat competition; all-consuming-yet-never-satisfied wants; a brutal temper; an impotence to love or be loved; divided homes and divided lives; small-minded and lopsided pursuits; the vicious habit of depersonalizing everyone into a rival; uncontrolled and uncontrollable addictions; ugly parodies of community. I could go on.   This isn't the first time I have warned you, you know. If you use your freedom this way, you will not inherit God's kingdom.


Gal 5 : 19-21 (BIS) Keinginan tabiat manusia nyata dalam perbuatan-perbuatan yang cabul, kotor, dan tidak patut; dalam penyembahan berhala dan ilmu guna-guna; dalam bermusuh-musuhan, berkelahi, cemburu, lekas marah, dan mementingkan diri sendiri; perpecahan dan berpihak-pihak, serta iri hati, bermabuk-mabukan, berpesta-pesta dan lain sebagainya. Terhadap semuanya itu saya peringatkan kalian sekarang sebagaimana saya peringatkan kalian dahulu juga, bahwa orang-orang yang melakukan hal-hal seperti itu tidak akan menjadi anggota umat Allah.


Jika anda mengikuti keinginan daging, anda harus memahami konsekuensinya bahwa anda akan kehilangan bagian terbaik yang Tuhan sediakan atau dalam terjemahan dari “the message bible” dikatakan anda tidak akan mewarisi kerajaan Sorga.


Sekarang pilihan ada ditangan anda, mau pilih daging atau Roh????




Tidak ada komentar:

Posting Komentar